Analisis Pengelolaan Limbah Medis Padat Di Beberapa Puskesmas Kabupaten Pesisir Selatan

Pengelolaan limbah medis padat harus dilakukan sesuai dengan peraturan. Pengelolaan limbah yang tidak sesuai dengan prosedur dapat menjadi sumber pencemar yang dapat menimbulkan penyakit. Beberapa puskesmas tidak melakukan pengelolaan sesuai dengan peraturan dan prosedur yang telah di tetapkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengelolaan limbah medis padat di beberapa Puskesmas Kabupaten Pesisir Selatan. Penelitian ini untuk mengetahui informasi mendalam terkait sumber daya manusia, sarana prasarana, biaya, dan pengelolaan limbah medis padat.

Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan wawancara mendalam, observasi, dokumentasi dan dianalisis dengan membandingkan hasil penelitian menggunakan panduan permenkes nomor 18 tahun 2020. Dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling yang berjumlah 12 informan yaitu 4 pimpinan puskesmas di beberapa puskesmas, 4 petugas sanitarian, dan 4 cleanning service. Data yang dikumpulkan adalah data primer dan data sekunder. Data primer dari hasil wawancara sedangkan data sekunder dari data beberapa puskesmas.

Hasil menunjukkan bahwa masih kurangnya SDM di beberapa puskesmas, belum terdapat troli khusus dan belum terdapat rute khusus untuk mengangkut limbah medis. TPS di beberapa Kabupaten Pesisir Selatan masih dalam pengembangan. limbah disimpan di TPS dan diangkut selama 3 bulan, sarana dan prasarana yang belum lengkap dalam pengelolaan limbah medis karena keterbatasan dana, anggaran biaya yang kurang dalam pengelolaan, sumber daya manusia dalam melakukan pengelolaan limbah medis belum mencukupi mencukupi, serta pengelolaan yang berjalan belum sesuai dengan SOP.

Dapat disimpulkan bahwa pengelolaan limbah medis padat di beberapa
Puskesmas Kabupaten Pesisir Selatan belum sesuai dengan Permenkes Nomor 18
Tahun 2020. Saran yang diberikan dari penelitian ini yaitu agar beberapa Puskesmas di Kabupaten Pesisir Selatan memaksimalkan dan memperbaiki pelaksanaan pengelolaan limbah medis padat agar sesuai dengan aturan yang berlaku.

Daftar pustaka : 30 (2009-2022)
Kata Kunci : Pengeloaan, SDM, Biaya, Sarana Prasarana