Pengaruh Penyuluhan Menggunakan Metode Ceramah dan Video Animasi Terhadap Asupan Zat Besi dan Sikap Remaja Tentang Anemia Di SMPN 4 Padang Tahun 2023

Riskesdas tahun 2018 menunjukkan prevalensi anemia sebesar 32% dan data Dinas Kesehatan Kota Padang daerah tertinggi anemia yaitu di SMPN 4 Padang pada tahun 2021 sebesar 12,05%. Asupan zat besi dan sikap remaja kurang menyebab remaja putri banyak mengalami anemia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyuluhan menggunakan metode ceramah dan video animasi terhadap asupan zat besi dan sikap remaja putri tentang anemia kelas IX di SMPN 4 Padang.
Metode penelitian menggunakan pra-eksperimen dengan rancangan one group pretest-posttest. Populasi penelitian adalah seluruh remaja putri kelas IX di SMPN 4 dengan jumlah sampel 46 orang. Teknik pengambilan sampel secara random sampling. Pengumpulan data asupan zat besi menggunakan formulir food recall 2x24 jam dan data sikap menggunakan skala likert. Analisis data menggunakan uji paired t-test dan uji Wilcoxon.
Berdasarkan hasil penelitian, terdapat rata-rata asupan zat besi sebelum penyuluhan yaitu 10,92±1,53 dan sesudah penyuluhan menjadi 12,25±1,44. Rata-rata sikap sebelum penyuluhan 26,43±2,97 dan sesudah penyuluhan menjadi 31,09±1,97. Terdapat perbedaan bermakna dari asupan zat besi dan sikap remaja putri sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan (p<0,05).
Berdasarkan hal tersebut, dapat disimpulkan bahwa penyuluhan menggunakan metode ceramah dan video animasi terdapat adanya perbedaan sebelum dan sesudah penyuluhan kepada remaja putri terhadap asupan zat besi dan sikap remaja putri tentang anemia. Disarankan kepada remaja putri untuk lebih meningkatkan lagi asupan zat besi dan sikap tentang anemia melalui video animasi yang telah diberikan.

Daftar Pustaka : 48 (2012-2022)
Kata kunci : Anemia, Penyuluhan, Video Animasi, Asupan Zat Besi, Sikap