Gambaran Pengelolaan Limbah Medis di Puskesmas Kecamatan Barangin Kota Sawahlunto Tahun 2022

Dari banyaknya limbah medis di Puskesmas di Kecamatan Barangin setiap melakukan pengangkutan oleh pihak ketiga di setiap bulannya mengalami peningkatan. Oleh sebeb itu, Puskesmas Sungai Durian frezeer box untuk menyimpan sementara limbah medis dengan kapasitas freezer box sebersar 1000 liter. Sedangkan untuk Puskesmas Kolok memiliki gudang penyimpanan sementara untuk limbah medis jika didalam freezer box terisi penuh.
Jenis di Kecamatan penelitian ini adalah deskriptif yaitu menggambarkan pengelolaan limbah medis di Puskesmas Brangin Kota Sawahlunto tahun 2022. Penelitian ini dilakukan pada rentang bulan April sampai bulan Mai tahun 2022.
Hasil penelitian yang dilakukan pada 2 Puskesmas yang ada di Kecamatan Barangin, Puskesmas Sungai Durian melakukan pemilahan limbah medis dengan persentaase hasil yaitu 42,8% dan untuk pemilahan limbah pada Puskesmas Kolok didapatkan persentase 57,1%. Untuk pengangkutan limbah medis di Puskesmas Sungai Durian didapatkan persentase sebanyak 83,3% dan Puskesmas Kolok mendapatkan persentase 83,3%. Dan untuk tempat penampungan sementara limbah medis di Puskesmas Sungai Durian didapatkan sebanyak 100% dan untuk Puskesmas Kolok didapatkan 100%.
Disarankan untuk Puskesmas Kolok memiliki freezer box dengan kapasitas yang lebih besar dari ukuran sebelumnya, hal ini bertujuan agar pada saat limbah yang dihasilkan Puskesmas meningkat sehingga limbah medis tidak perlu lagi diletakan di gudang khusus. Untuk Puskesmas Sungai Durian dan Kolok untuk cleaning service agar dapat menggunakan alat pelindung diri yang lengkap, guna mencegah terjadinya kecelakaan kerja.

Kata Kunci : Pengelolaan Limbah Medis
Daftar Pustaka : 12 (2009-2020)