FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMBERIAN ASIEKSKLUSIF PADA BAYI DI KELURAHAN TANJUNG SABA PITAMEH WILAYAH KERJA PUSKESMAS LUBUK BEGALUNG PADANG

Rendahnya persentase ASI eksklusif dapat meningkatkan angka kejadian ispa dan diare, menyebabkan gangguan gizi, dan meningkatkan resiko jumlah mortalitas pada bayi. Cakupan pemberian ASI eksklusif nasional tahun 2020 sebesar (66,06%) dan pada Puskesmas Lubuk Begalung Padang sebesar (50,8%). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan pemberian ASI eksklusif pada bayi di kelurahan Tanjung Saba Pitameh wilayah kerja Puskesmas Lubuk Begalung Padang. Jenis Penelitian survey analitik dengan desain Cross Sectional Study. Waktu penelitian ini mulai Desember 2021 – Juni 2022. Penelitian dilakukan di kelurahan Tanjung Saba Pitameh. Populasi adalah semua ibu yang memiliki bayi umur 6-12 bulan dengan sampel berjumlah 45. Pengumpulan data menggunakan angket dalam bentuk kuesioner, Teknik pengolahan dengan editing, coding, entry, tabulating, cleaning. Analisa data menggunakan uji chi square (CI 95%). Hasil penelitian menunjukan Pemberian ASI eksklusif (37,8%), ada hubungan pengetahuan p-value (0,017), pendidikan p-value(0,020), paritas p-value (0,039), sikap p-value (0,003) dan dukungan suami p-value (0,013) dengan pemberian ASI eksklusif dan tidak ada hubungan pekerjaan dengan pemberian ASI eksklusif p-value (1.000) Berdasarkan hasil penelitian diharapkan Puskesmas Lubuk Begalung Padang dapat melakukan penyuluhan tentang persiapan menyusui pada masa kehamilan.
Keywords: Pemberian ASI eksklusif; Pengetahuan; Pendidikan; Sikap;