Pengaruh Pemberian Konseling Gizi Menggunakan Media Video terhadap Pengetahuan, Kebiasaan Sarapan Pagi dan Berat Badan Siswa Overweight dan Obesitas di SMAN 4 Padang Tahun 2022

Obesitas telah diperkirakan menjadi penyebab kematian kelima ditingkat global. Berdasarkan data Puskesmas Lubuk Begalung tahun 2019-2020 kejadian overweight dan obesitas tertinggi yaitu di SMAN 4 Padang dengan angka kejadian overweight sebesar 29,5% dan obesitas sebesar 30,1%. Overweigth dan obesitas dapat terjadi akibat perilaku konsumsi makan yang tidak seimbang akibat dari rendahnya pengetahuan gizi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian konseling gizi menggunakan media video terhadap pengetahuan, kebiasaan sarapan pagi dan berat badan siswa overweight dan obesitas di SMAN 4 Padang tahun 2022.
Penelitian ini merupakan penelitian pra eksperimen one group pretest posttest design. Penelitian ini dilakukan dari bulan Juli 2021 hingga Mei 2022 di SMAN 4 Padang. Besar sampel pada penelitian ini adalah 17 responden. Data diperoleh malalui penilaian pengetahuan dan kebiasaan sarapan pagi responden menggunakan kuesioner serta menimbang berat badan responden sebelum dan sesudah konseling. Analisis yang digunakan adalah uji wilcoxon dan uji T-Test.
Hasil penelitian ini adalah rata-rata pengetahuan sebelum konseling 7,35+1,222 dan sesudah 8,82+0,951, rata-rata kebiasaan sarapan sebelum konseling 5,24+1,751 dan sesudah 6,71+1,532, rata-rata berat badan sebelum konseling 79,68+13,3523 dan sesudah 79,347+13,3526. Ada perbedaan yang bermakna antara pengetahuan (t = 3,345a), kebiasaan sarapan pagi (t = 3,228a) sebelum dan sesudah konseling gizi dan tidak ada perbedaan yang bermakna untuk berat badan (p-value = 0,233) sebelum dan sesudah konseling gizi.
Metode ini dapat dikombinsikan dengan melakukan olahraga setiap hari minimal 30 menit untuk memperoleh penurunan berat badan yang signifikan.
Daftar Bacaan : 43 (2013-2020)
Kata Kunci (Keyword): Konseling, Video, Kebiasaan Sarapan Pagi, Overweight, Obesitas