Efektivitas Keseniaan Rabab Sebagai Media Promosi Kesehatan Berbasis Kearifan Lokal Terhadap Pengetahuan Dan Sikap Lansia Tentang Hipertensi Di Kampung Koto Rawang

Prevalensi kasus hipertensi di Indonesia tahun 2018 adalah sebesar 34,1%. Lanjut usia (lansia) merupakan kelompok yang rentan menderita penyakit tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas keseniaan rabab sebagai media promosi kesehatan berbasis kearifan lokal terhadap pengetahuan dan sikap lansia tentang hipertensi.

Penelitian ini merupakan penelitian mix method dengan desain quasi experiment melalui pendekatan one group pretest and postest. Lokasi penelitian dilakukan di Kampung Koto Rawang pada Desember 2021-April 2022. Populasi pada penelitian ini adalah lansia berusia 50 tahun keatas dan sampel ditentukan dengan menggunakan metode total sampling yang dilakukan kepada 32 orang responden, yang datanya diperoleh melalui kuesioner. Informan penelitian adalah seniman rabab, tenaga kesehatan dan lansia yang datanya diperoleh melalui wawancara mendalam. Pengolahan data dilakukan secara univariat dan bivariat dengan uji paired t-test.

Hasil penelitian menunjukkan rata-rata pengetahuan sebelum dan sesudah diberikan intervensi menggunakan keseniaan rabab sebesar 8,63 dan 13,66, sedangkan rata-rata sikap sebelum dan sesudah diberikan intervensi sebesar 58,56 dan 67,81. Hasil penelitian tersebut menunjukkan terdapat peningkatan secara bermakna pada pengetahuan (p-value=0,0005) dan sikap (p-value = 0,0005).

Kesimpulan penelitian ini adalah keseniaan rabab efektif dalam meningkatkan pengetahuan dan sikap lansia tentang hipertensi. Diharapkan agar keseniaan rabab dapat dikembangkan menjadi lebih modern sehingga bisa disalurkan secara luas kepada masyarakat dan dijadikan sebagai metode intervensi hipertensi.

Daftar Bacaan : 25 (2002-2021)
Kata Kunci : Keseniaan rabab, Kearifan lokal, Hipertensi, Lanjut Usia, Pengetahuan dan Sikap