Asuhan Keperawatan Gangguan Kebutuhan Nyeri Dan Kenyamanan: Nyeri Akut pada Pasien Cedera Kepala Di Trauma Center IRNA Bedah RSUP Dr. M. Djamil Padang

Tasya, Afrianda (2025) Asuhan Keperawatan Gangguan Kebutuhan Nyeri Dan Kenyamanan: Nyeri Akut pada Pasien Cedera Kepala Di Trauma Center IRNA Bedah RSUP Dr. M. Djamil Padang. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Padang.

[thumbnail of Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa Prodi D3 Keperawatan Tahun 2025] Text (Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa Prodi D3 Keperawatan Tahun 2025)
Tasya Afrianda.pdf - Published Version

Download (451kB)

Abstract

Menurut WHO tahun 2023, angka kematian akibat cedera kepala setiap tahunnya tinggi yaitu 0,15%. Cedera kepala dapat menyebabkan gangguan nyeri dan kenyamanan karena peningkatan tekanan intrakranial. Dampak yang terjadi yaitu peningkatan tekanan darah, denyut jantung, frekuensi napas, pasien merasa gelisah, menangis, meringis, bersikap protektif, dan menghindari kontak sosial. Akibatnya dapat mengganggu aktivitas sehari-hari seperti sulit tidur, penurunan nafsu makan, hingga stress berkepanjangan. Tujuan penelitian untuk mendeskripsikan Asuhan Keperawatan Gangguan Kebutuhan Nyeri dan Kenyamanan: Nyeri Akut pada Pasien Cedera Kepala di Trauma Center IRNA Bedah RSUP Dr. M. Djamil Padang.
Desain penelitian deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian dari bulan Desember 2024 sampai Mei 2025. Populasi penelitian adalah semua pasien cedera kepala yang mengalami nyeri akut, pada saat penelitian ditemukan satu orang pasien yang langsung dijadikan sampel penelitian. Pengumpulan data dengan wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, dan studi dokumentasi. Analisis data membandingkan askep yang telah dilakukan dengan teori keperawatan.
Hasil penelitian, dari pengkajian pasien mengeluh nyeri, nyeri terasa berdenyut-denyut, nyeri dirasakan pada bagian temporal sinistra, skala nyeri 5, nyeri hilang timbul, durasi nyeri ± 5 menit. Diagnosis keperawatan: Nyeri Akut berhubungan dengan agen pencedera fisik (trauma). Intervensi dan implementasi berupa manajemen nyeri, dan memberikan terapi murottal Al-Qur’an surat Ar-Rahman 3x sehari saat pasien merasa nyeri selama 15 menit. Hasil evaluasi hari kelima didapatkan nyeri akut teratasi dengan tingkat nyeri menurun. Intervensi dilanjutkan secara mandiri.
Disarankan melalui kepala ruangan Trauma Center kepada perawat ruangan Trauma Center untuk menggunakan terapi murottal Al-Qur’an sebagai salah satu alternatif dalam menurunkan intensitas nyeri pada pasien cedera kepala.
Kata Kunci: Nyeri, Cedera, Kepala, Asuhan, Keperawatan
Daftar Pustaka: 49 (2016-2024)

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Karya Ilmiah > Karya Tulis Ilmiah
Divisions: Jurusan Keperawatan > Program Studi Diploma 3 Keperawatan Padang
Depositing User: Unnamed user with username bilmorison
Date Deposited: 11 Dec 2025 06:16
Last Modified: 11 Dec 2025 06:16
URI: http://repositoryperpustakaanpoltekkespadang.site/id/eprint/2550

Actions (login required)

View Item
View Item