Hubungan Lama Menjalani Hemodialisis Dengan Tingkat Kepatuhan Pembatasan Cairan Pada Pasien Chronic Kidney Disease (Ckd) Di Unit Hemodialisis Rumah Sakit Tk Iii Reksodiwiryo Kota Padang

Rifqah, Kinasih (2025) Hubungan Lama Menjalani Hemodialisis Dengan Tingkat Kepatuhan Pembatasan Cairan Pada Pasien Chronic Kidney Disease (Ckd) Di Unit Hemodialisis Rumah Sakit Tk Iii Reksodiwiryo Kota Padang. Other thesis, Poltekkes Kemenkes Padang.

[thumbnail of Skripsi Mahasiswa Prodi Sarjana Terapan Keperawatan Tahun 2025] Text (Skripsi Mahasiswa Prodi Sarjana Terapan Keperawatan Tahun 2025)
Rifqah Kinasih.pdf - Published Version

Download (812kB)

Abstract

Jumlah pasien CKD yang menjalani hemodialisis di Sumatera Barat meningkat dari 1.134 pada 2018 menjadi 13.042 pada 2023. Status cairan yang seimbang penting bagi pasien, kekurangan cairan dapat membebani ginjal, sedangkan kelebihan cairan menyebabkan akumulasi cairan dalam tubuh. Kepatuhan terhadap pembatasan cairan masih menjadi kendala, salah satunya dipengaruhi oleh lamanya menjalani hemodialisis.Tujuan penelitian ini untuk melihat hubungan lama menjalani hemodialisis dengan tingkat kepatuhan pembatasan cairan pada pasien Chronic Kidney Disease (CKD) di Unit Hemodialisis RS TK. III Reksodiwiryo Kota Padang

Jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan Study Cross Sectional. Dilakukan dari tanggal 24-29 Maret 2025 di Unit Hemodialisis. Populasi berjumlah 93 pasien. Teknik penarikan sampel yaitu sampel jenuh. Jumlah sampel 88 pasien, 5 memenuhi kriteria esklusi penelitian. Penelitian ini menggunakan data primer dan sekunder. Instrumen penelitian menggunakan lembar kusioner dan pengukuran IDWG. Uji yang digunakan ialah uji Spearman-rank.

Hasil penelitian menunjukkan 37,5% pasien telah menjalani hemodialisis dalam rentang lama, dan 53,4% tidak patuh terhadap pembatasan cairan. Uji Spearman Rank menghasilkan p value 0,000 dan r = -0,489, menandakan adanya hubungan signifikan dengan kekuatan sedang dan arah negatif antara lama hemodialisis dan tingkat kepatuhan pembatasan cairan pada pasien CKD.

Penurunakan kepatuhan pembatasan asupan cairan pada pasien yang telah menjalani hemodialisis dalam rentang lama dapat disebabkan oleh Fatigue, penurunan fungsi kognitif dan usia seseorang. Hal ini dapat menjadi masukan bagi direktur rumah sakit untuk mendorong tenaga keperawatan melakukan evaluasi kepatuhan dan kondisi psikologis pasien, serta mengadakan penyuluhan rutin dengan media menarik dan pelatihan strategi dalam mengatasi rasa haus dan self-monitoring cairan.

Daftar pustaka : 45 (2015-2025)
Keyword : CKD, Hemodialisis, Kepatuhan, Cairan, IDWG

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: Karya Ilmiah > SKRIPSI
Divisions: Jurusan Keperawatan > Program Studi Sarjana Terapan Keperawatan
Depositing User: Derwita
Date Deposited: 05 Dec 2025 09:10
Last Modified: 05 Dec 2025 09:10
URI: http://repositoryperpustakaanpoltekkespadang.site/id/eprint/2373

Actions (login required)

View Item
View Item