Asuhan Keperawatan pada Pasien dengan Tuberkulosis Paru di Ruang Paru RSUD Achmad Mochtar Bukittinggi

Tuberkulosis paru (TB paru) adalah penyakit menular yang menyebar melalui udara dan salah satu penyebab kematian terbesar di dunia. Di Provinsi Sumatera Barat, prevalensi kejadian Tuberculosis menurut riset kesehatan dasar tahun 2018 yaitu sebanyak 149 kasus dan di RSUD Achmad Mochtar Bukittinggi 2023 didapatkan jumlah pasien pada tahun 2023 sebanyak 646 pasien .Tujuan dari penelitian ini yaitu mendeskripsikan asuhan keperawatan pada pasien dengan TB paru di ruang Paru di RSUD Achmad Mochtar Bukittinggi.
Jenis penelitian ini kualitatif, dengan desain deskriptif berbentuk studi kasus yang dilakukan di ruang rawat inap paru RSUD Achmad Mochtar Bukittinggi. Penelitian dimulai bulan 28 Maret 2024 02 april 2024. Saat penelitian ditemukan pupolasi sebanyak 3 orang pasien dengan TB paru dan sampel yang diambil 1 orang sesuai dengan kriteria inklusi dan ekslusi menggunakan teknik Simple Random Sampling. Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan cara wawancara, observasi, pemeriksaan fisik dan studi dokumentasi. Analisa data membandingkan antara teori dengan kasus yang ditemukan.
Hasil pengkajian penelitian didapatkan pasien tampak lemah, sesak nafas, batuk berdahak dan sulit untuk dikeluarkan, badan terasa lemas, demam, nafsu makan menurun dan berat badan menurun. Diagnosis yang ditemukan :pola nafas tidak efektif, intoleransi aktivitas dan defisit nutrisi. Implementasi yang diberikan adalah manajemen jalan nafas, manajemen energi, dan penerapan diet TKTP. Hasil evaluasi yang dilaksnakan selama 5 rawatan dalam bentuk SOAP didapatkan diagnosis pola nafas tidak efektif belum teratasi, intoleransi aktivitas teratasi, dan resiko defisit nutrisi teratasi. Diharapkan kepada tenaga kesehatan di ruangan paru RSUD Achmad Mochtar Bukittinggi agar tetap melakukan manajemen jalan nafas untuk mengatasi masalah pola nafas tidak efektif.

Kata Kunci : TB Paru, Asuhan Keperawatan
Daftar Pustaka : 32 (2015 2023)