Bening, Hayati (2022) Efektivitas Pemberian Kombinasi Sari Bengkuang dan Jambu Biji Terhadap Kadar Glukosa Darah Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe II di Puskesmas Andalas Kota Padang Tahun 2022. Other thesis, Poltekkes Kemenkes Padang.
SKRIPSI_BENING HAYATI_182210698 (1).pdf - Published Version
Download (758kB)
Abstract
Diabetes melitus menyebabkan peningkatan jumlah angka kematian akibat glukosa darah yang tinggi di negara berpenghasilan menengah ke atas termasuk Indonesia. Prevalensi penderita diabetes mellitus di Indonesia semakin meningkat hingga menjadi negara ke-7 dengan jumlah penderita diabetes tertinggi didunia. Penyakit diabetes melitus ini dipicu oleh banyak mengkonsumsi makanan dengan kandungan gula dan lemak yang berlebihan. Pencegahan diabetes mellitus dapat dilakukan dengan terapi komplementer dari pangan lokal yang mempunyai manfaat fungsional seperti bengkuang yang mengandung indeks glikemik yang rendah, dan jambu biji yang mengandung antioksidan berupa vitamin C dan Flavonoid yang dapat berperan dalam menurunkan kadar glukosa darah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pemberian sari bengkuang jambu biji terhadap kadar glukosa darah penderita diabetes mellitus tipe II.
Penelitian ini merupakan penelitian quasi experiment dengan desain pretest posttest with control group yang dilaksanakan di wilayah kerja Puskesmas Andalas Kota Padang pada bulan Februari 2021 hingga bulan Mei tahun 2022. Sampel berjumlah 34 orang yang diambil secara purposive sampling, yang dibagi dalam 2 kelompok yaitu 17 orang diberikan sari bengkuang jambu biji sebanyak 200 ml/hari dan 17 orang diberikan sari bengkuang sebanyak 200 ml/hari dalam seminggu. Pemberian intervensi dilakukan selama 7 hari. Kadar glukosa darah sewaktu diukur satu hari sebelum dan sesudah intervensi menggunakan blood glucose test. Analisis data menggunakan uji Paired Sample T-test dan uji Independent Sample T-test.
Rata-rata perubahan kadar glukosa darah sewaktu pada kelompok perlakuan sebesar 39,69 mg/dL dan pada kelompok kontrol sebesar 37,62 mg/dL. Hasil uji statistik menunjukkan pada kelompok perlakuan dan kelompok kontrol terdapat perbedaan yang bermakna antara rata-rata kadar glukosa darah sewaktu awal dan akhir (p<0,05). Tidak ada efektivitas pemberian sari bengkuang jambu biji terhadap kadar glukosa darah penderita diabetes mellitus tipe II (p>0,05).
Disarankan kepada masyarakat untuk mengonsumsi sari bengkuang jambu biji dalam kehidupan sehari-hari terutama bagi penderita diabetes mellitus tipe II.
Kata Kunci : Glukosa Darah Sewaktu, Sari Bengkuang, Jambu Biji
Daftar Pustaka : 40 (2005-2020)
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | Jurusan Gizi > Program Studi Sarjana Terapan Gizi |
Depositing User: | Galuh Robert Putri |
Date Deposited: | 16 Sep 2022 01:04 |
Last Modified: | 16 Sep 2022 01:04 |
URI: | http://repositoryperpustakaanpoltekkespadang.site/id/eprint/169 |