Tasya Yolanda, Putri (2024) Asuhan Keperawatan pada Pasien Sirosis Hepatis di Ruangan Non-Bedah Penyakit Dalam RSUP Dr. M. Djamil Padang. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Padang.
kti Tasya Yolanda Putri_2024.pdf - Published Version
Download (866kB)
Abstract
Sirosis hepatis menduduki peringkat ke- 7 penyebab kematian di dunia dan ke- 5 penyebab kematian di Indonesia. Laporan data dari RSUP Dr. M. Djamil Padang pasien Sirosis Hepatis mengalami kenaikan disetiap tahunnya. Komplikasi yang timbulkan pada pasien sirosis hepatis adalah varises esofagus yang jika tidak ditangani dengan baik akan menyebabkan perdarahan. Tujuan penelitian mampu mendeskripsikan asuhan keperawatan pada pasien sirosis hepatis di Ruangan Non-Bedah Penyakit Dalam RSUP Dr. M D jamil Padang.
Desain penelitian deskriptif dengan metode studi kasus. Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember 2023-Juni 2024. Asuhan keperawatan dilakukan selama 5 hari dari tanggal 8 Februari 2024-12 Februari 2024 di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Populasinya adalah semua pasien sirosis hepatis di ruangan penyakit dalam yaitu 2 orang pasien. Sampel yang diambil sebanyak 1 orang dengan cara purposive sampling yaitu disesuaikan dengan kriteria inklusi.
Hasil penelitian didapatkan keluhan pasien yaitu lemah dan letih, perut terasa begah, BAB hitam sejak ± 2 hari yang lalu, pasien juga mengeluh sesak saat berbaring terlentang, sklera ikterik, spider navi pada abdomen, nafsu makan menurun, terjadi penurunan berat badan dan terkadang merasa mual. Pasien memiliki riwayat penyakit Hepatitis B sejak 2 tahun yang lalu dan riwayat minum alkohol sejak usia 18 tahun. Diagnosa keperawatan yang didapatkan ada 4 yaitu hipervolemia berhubungan dengan gangguan mekanisme regulasi, pola napas tidak efektif berhubungan dengan hambatan upaya nafas, perfusi perifer tidak efektif berhubungan dengan penurunan konsentrasi hemoglobin dan resiko defisit nutrisi berhubungan dengan ketidakmampuan mengabsorbsi nutrien. Intervensi yang dilakukan berupa manajemen hipervolemi, manajemen jalan napas, perawatan sirkulasi dan manajemen nutrisi. Hasil evaluasi didapatkan 2 masalah teratasi yaitu pola napas tidak efektif dan resiko defisit nutrisi dan 2 masalah yang belum teratasi yaitu perpusi perifer tidak efektif dan hipervolemia. Diharapkan perawat ruangan dapat meningkatkan pemberian asuhan keperawatan khususnya pada pasien sirosis hepatis.
Kata kunci : Sirosis Hepatis, Asuhan Keperawatan
Daftar Pustaka : 30 (2014-2023)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Karya Ilmiah > Karya Tulis Ilmiah |
Divisions: | Jurusan Keperawatan > Program Studi Diploma 3 Keperawatan Padang |
Depositing User: | Galuh Robert Putri |
Date Deposited: | 31 Oct 2024 07:53 |
Last Modified: | 31 Oct 2024 07:53 |
URI: | http://repositoryperpustakaanpoltekkespadang.site/id/eprint/1496 |