Hubungan Cita Rasa dan Ketepatan Waktu Penyajian Makanan dengan Daya Terima Makanan Lunak di Ruang Rawat Inap Kelas II Rumah Sakit Tk. III dr. Reksodiwiryo Padang Tahun 2024

Berdasarkan studi pendahuluan yang telah dilakukan di ruang rawat inap Kelas II Rumah Sakit Tk. III dr. Reksodiwiryo Padang didapatkan rata-rata daya terima makanan lunak kurang baik (< 80%), dimana makanan pokok 68,75%, sayuran 68,75%, dan lauk hewani 75%. Hal ini disebabkan porsi tidak sesuai dan makanan sudah dingin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan cita rasa dan ketepatan waktu penyajian makanan dengan daya terima makanan lunak di ruang rawat inap kelas II rumah sakit Tk. III dr. Reksodiwiryo Padang tahun 2024.
Penelitian ini termasuk kuantitatif dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilakukan dari bulan Februari 2023 - Juni 2024. Sampel penelitian ini didapatkan 33 orang menilai per menu sesuai siklus menu 7 hari dengan total sampel 67 orang. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan lembar pengamatan. Analisa data dilakukan secara univariat dan bivariat. Analisa bivariat menggunakan uji chi- square.
Penelitian ini didapatkan rata-rata persentase daya terima makanan lunak di ruang rawat inap kelas II Rumah Sakit Tk. III dr. Reksodiwiryo Padang 78,23% kurang baik. Cita rasa makanan didapatkan lebih dari separuh pasien 55,20% kurang puas dan seluruh pasien tidak tepat waktu penyajian makanan diberikan terlambat serta ada hubungan yang bermakna antara cita rasa makanan dengan daya terima makanan lunak di ruang rawat inap kelas II Rumah Sakit Tk. III dr. Reksodiwiryo Padang ρ-value = 0,029.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara cita rasa makanan dengan daya terima makanan lunak. Saran kepada instalasi gizi lebih memperhatikan warna, besar porsi, bumbu, dan jadwal penyajian makanan agar daya terima baik.

Kata kunci : daya terima, cita rasa, ketepatan waktu penyajian
Daftar pustaka : 25 (1992 – 2022)