Faulan, Hamdani (2024) Asuhan Keperawatan Gangguan Pemenuhan Kebutuhan Aktivitas Fisik Pada Pasien Fraktur Femur di Ruang Bedah Trauma Center RSUP Dr. M.Djamil Padang. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Padang.
ASUHAN KEPERAWATAN GANGGUAN PEMENUHAN KEBUTUHAN AKTIVITAS FISIK PADA PASIEN FRAKTUR FEMUR DI RUANG BEDA - Published Version
Download (836kB)
Abstract
Menurut WHO angka kejadian fraktur meningkat pada tahun 2022 sebanyak 21 juta kasus, tahun 2021 angka kejadian fraktur sebanyak 18 juta kasus, dan pada tahun 2020 sebanyak 13 juta kasus, dengan fraktur femur menjadi kasus paling banyak ditemukan. Fraktur femur mengakibatkan terganggunya aktivitas seseorang dan menyebabkan ketergantungan serta keterbatasan gerak fisik. Tujuan dari penelitian adalah mendeskripsikan Asuhan Keperawatan Gangguan Pemenuhan Kebutuhan Aktivitas Fisik pada Pasien Fraktur Femur di Ruang IRNA Bedah Trauma Center RSUP Dr. M. Djamil Padang.
Desain penelitian deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian dilakukan dari bulan Agustus 2023 - Juni 2024 di Ruang Bedah Trauma Center RSUP Dr. M. Djamil Padang. Populasi penelitian adalah semua pasien fraktur femur yang mengalami gangguan aktivitas fisik . Sampel penelitian 1 orang dipilih menggunakan Teknik Simple Random Sampling. Pengumpulan data dengan wawancara, pemeriksaan fisik dan dokumentasi. Data dianalisis dengan membandingkan asuhan keperawatan dengan teori.
Hasil pengkajian didapatkan, pasien mengatakan aktivitas pasien dibantu oleh keluarga dan perawat, tidak dapat bergerak bebas. Diagnosis keperawatan gangguan mobilitas fisik berhubungan dengan kerusakan integritas struktur tulang. Intervensi keperawatan utama yang direncanakan adalah dukungan ambulasi. Implementasi keperawatan yang dilakukan membantu pasien dalam melakukan ADL, mengatur posisi pasien semifowler, fowler, dan mengajarkan pasien mobilisasi dini. Evaluasi keperawatan pada hari kelima pasien sudah dapat melakukan mobilisasi secara bertahap, dan lemah berkurang.
Melalui kepala perawat ruangan Trauma Center RSUP Dr. M. Djamil Padang diharapkan perawat ruangan dapat mengoptimalkan latihan ambulasi dini setelah 24 jam post operasi pada pasien fraktur femur dengan mengatur posisi pasien dari derajat terendah.
Kata Kunci : Gangguan Aktivitas, Fraktur Femur, Asuhan Keperawatan
Daftar Pustaka : 37 ( 2013-2023)
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Karya Ilmiah > Karya Tulis Ilmiah |
Divisions: | Jurusan Keperawatan > Program Studi Diploma 3 Keperawatan Padang |
Depositing User: | Galuh Robert Putri |
Date Deposited: | 31 Oct 2024 06:58 |
Last Modified: | 31 Oct 2024 06:58 |
URI: | http://repositoryperpustakaanpoltekkespadang.site/id/eprint/1376 |