Asuhan Keperawatan pada Pasien Diabetes Melitus (DM) Tipe 2 dengan Ulkus Diabetikum di Ruangan Bagindo Aziz Chan RS Tk III Dr Reksodiwiryo Padang

Ulkus Diabetikum pada DM Tipe 2 terjadi karena neuropati perifer dan penyakit arteri perifer. Prevalensi Ulkus Diabetikum di Indonesia sebesar 15-25% tahun 2021. Data rekam medis RS Tk. III Dr. Reksodiwiryo Padang tahun 2021 sebanyak 595 kasus DM Tipe 2. Tujuan penelitian adalah mendeskripsikan Asuhan Keperawatan pada Pasien Diabetes Melitus (DM) Tipe 2 dengan Ulkus Diabetikum di RS Tk III Dr Reksodiwiryo Padang Tahun 2023.

Jenis penelitian deskriptif menggunakan desain studi kasus. Waktu penelitian dari bulan November 2022 - Juni 2023 di ruangan Bagindo Aziz Chan RS Tk III Dr Reksodiwiryo Padang. Populasi penelitian pasien DM Tipe 2 dengan Ulkus Diabetikum di ruangan Penyakit Dalam RS Tk III Dr Reksodiwiryo Padang berjumlah 2 orang pasien dengan 1 orang dijadikan sample sesuai kriteria inklusi dan eklusi, yang diambil dengan teknik purposive sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, pengukuran, wawancara, pemeriksaan fisik dan dokumentasi.

Hasil penelitian pada Pasien DM Tipe 2 dengan Ulkus Diabetikum didapatkan pada ekstremitas bawah sinistra di dorsalis pedis tepatnya pada jari jempol dan telunjuk pasien terdapat ulkus, dengan ukuran luka 7x4 cm, kedalaman luka 2 cm, ulkus terdapat pus dan berbau, daerah luka pucat, GDS : 376 mg/dl, edema pada punggung kaki sebelah kiri dan disekitar luka, CRT > 3 detik, akral teraba dingin. Diagnosis keperawatan:nyeri akut berhubungan dengan agen pencedera fisik. Implementasi dilakukan sesuai intervensi keperawatan yaitu manajemen nyeri, manajemen hiperglikemia, manajemen sensasi perifer dan perawatan luka. Evaluasi dilakukan selama 5 hari didapatkan bahwa masalah keperawatan utama yang muncul dapat teratasi.

Melalui direktur RS diharapkan perawat ruangan agar mempertahankan kelembaban dengan menggunakan balutan primer yang tepat, kepada peneliti selanjutnya untuk meneliti efektivitas dalam menjaga kelembaban terhadapan perawatan sehingga luka pada Pasien DM Tipe 2 dengan Ulkus Diabetikum lebih cepat teratasi.

Kata kunci : DM Tipe 2, Ulkus Diabetikum, Asuhan Keperawatan
Daftar Pustaka : 29 (2013-2022)