Asuhan Keperawatan pada Anak dengan Sindrom Nefrotik di IRNA Kebidanan dan Anak RSUP Dr. M. Djamil Padang

Pindo, - (2023) Asuhan Keperawatan pada Anak dengan Sindrom Nefrotik di IRNA Kebidanan dan Anak RSUP Dr. M. Djamil Padang. Diploma thesis, Poltekkes Kemenkes Padang.

[thumbnail of Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa Prodi D3 Keperawatan Tahun 2023] Text (Karya Tulis Ilmiah Mahasiswa Prodi D3 Keperawatan Tahun 2023)
KTI_Pindo_fix__-compress0.pdf - Published Version

Download (963kB)

Abstract

Sindrom nefrotik merupakan penyakit ginjal yang sering ditemui pada anak dengan rentang usia 2-6 tahun. Dampak dari sindrom nefrotik adalah gagal ginjal akibat gangguan pada ginjal., gejalanya dapat berupa kadar albumin rendah (hipoalbuminemia) dan edema akibat banyaknya protein albumin yang terbuang bersama urine. Menurut World Health Organization (WHO, 2017), insiden gangguan ginjal pada anak mencapai 33,7 % dengan angka kematian 13,8 %. Data dari RSUP Dr. M. Djamil Padang tahun 2019, ditemukan anak dengan sindrom nefrotik sebanyak 26 orang, tahun 2020 sebanyak 31 orang dan tahun 2021 3 orang anak dengan sindrom nefrotik. Tujuan penelitian ini yaitu mendeskripsikan asuhan keperawatan pada An.F dengan sindrom nefrotik di Ruang HCU Anak IRNA Kebidanan dan Anak RSUP Dr. M. Djamil Padang.
Desain penelitian deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Penelitian dilakukan di ruang rawat HCU anak selama 5 hari. Waktu studi kasus dimulai tanggal 06 - 10 April 2023. Popilasi semua anak dengan sindrom nefrotik, sampel sebanyak 1 orang sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan. Cara pengumpulan data dengan wawancara, observasi, pengukuran, dokumentasi. Analisis dengan membandingkan semua temuan dengan teori pada tahapan proses keperawatan.
Hasil penelitian, pada An.F ditemukan edema pada bagian mata, wajah, tampak pucat, nafas sesak, penurunan berat badan 10 kg. Diagnosa utama adalah hipervolemia berhubungan dengan gangguan mekanisme regulasi. Intervensi yaitu manajemen hipervolemia dan pemantauan cairan. Implementasi selama lima hari yaitu menghitung keseimbangan intake dan output, membatasi asupan cairan, dan ttv dalam batas normal. Evaluasi didapatkan edema pada palbebra masih ada, sedikit puca, dan terdapat sembab pada wajah.
Perawat diharapkan meningkatkan pemberian asuhan keperawatan pada anak dalam memantau intake dan output cairan serta memonitor berat badan \terutama pada anak dengan sindrom nefrotik.
Kata kunci : Asuhan Keperawatan, Sindrom Nefrotik, Anak,
Daftar Pustaka : 28 (2009-2020)

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Karya Ilmiah > Karya Tulis Ilmiah
Divisions: Jurusan Keperawatan > Program Studi Diploma 3 Keperawatan Padang
Depositing User: Galuh Robert Putri
Date Deposited: 03 May 2024 02:21
Last Modified: 03 May 2024 02:21
URI: http://repositoryperpustakaanpoltekkespadang.site/id/eprint/1262

Actions (login required)

View Item
View Item