Pemberdayaan Kader TB Paru Dalam Peningkatan Perilaku Kader Mengenai Pencegahan TB Paru Di Wilayah Kerja Puskesmas Kinali

Berdasarkan laporan tahunan puskesmas Kinali Kabupaten Pasaman Barat diketahui pada tahun 2021-2022 terdapat 42 orang penderita TB Paru. Tujuan penelitian untuk mengetahui efektivitas pemberdayaan kader TB Paru dalam peningkatan perilaku kader mengenai pencegahan penyakit TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Kinali.
Penelitian ini merupakan mixed methods, dengan kuantitafif menggunakan quasi experiment (eksperimen semu) dan pendekatan one group pretest and posttest design dan penelitian kualitatif menggunakan studi kasus eksploratif. Penelitian ini dilakukan pada bulan September 2022 - April 2023. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh kader TB paru di Wilayah Kerja Puskesmas Kinali pemilihan sampel sebanyak 30 orang dengan teknik total sampling. Analisa data univariat dan analisis bivariat menggunakan uji paired dan uji Wilcoxon.
Hasil penelitian menunjukkan pemberdayaan kader TB Paru sesuai dengan kebutuhan sasaran. Analisis univariat didapatkan kenaikan pengetahuan sebelum dan sesudah intervensi adalah 5,63 dan 8,57, sikap sebelum dan sesudah intervensi adalah 24,57 dan 40,87, tindakan sebelum dan sesudah intervensi adalah 1,97 dan 4,67, keterampilan sebelum dan sesudah intervensi adalah 2,20 dan 3,87. Hasil analisis bivariat menunjukkan ada efektivitas pemberdayaan kader TB Paru dalam peningkatan perilaku kader TB Paru (P<0,005).
Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa terdapat efektivitas pemberdayaan kader TB Paru dalam peningkatan pengetahuan, sikap, tindakan dan keterampilan kader TB Paru terkait pencegahan penyakit TB Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Kinali. Diharapkan kepada pihak puskesmas untuk melakukan rutin penyegaran kader memelalui pelatihan dan penggandaan media buku panduan kader TB Paru tentang upaya pencegahan TB Paru.

Daftar Bacaan : 40 item (2017-2022)
Kata Kunci : permberdayaan, kader, TB Paru, pengetahuan, sikap, tindakan, keterampilan.